PERHATIAN |
---|
Transmisi yang dioperasikan di penggerak konverter selama periode waktu yang diperpanjang dapat mengalami panas berlebih. Untuk mencapai temperatur operasi yang optimum, kapasitas pendinginan tambahan mungkin diperlukan untuk menghindari kerusakan pada transmisi. |
Ilustrasi 1 | g01316743 |
(1) Modul Kontrol Elektronik Transmisi (ECM, Electronic Control Module) |
Catatan: Saat mengoperasikan transmisi baru, informasi tipe aplikasi well service harus dimasukkan ke modul kontrol elektronik (ECM). Prosedur ini juga harus dilakukan jika ECM transmisi dinyalakan ulang. Prosedur ini terdapat di Petunjuk Khusus, REHS4541, "Software Configuration Guide".
ECM transmisi akan memantau kondisi alat berat untuk pengoperasian sistem yang benar. Komponen-komponen akan mendeteksi kondisi alat berat. Komponen-komponen selanjutnya mengirim sinyal listrik ke input unit kontrol elektronik.
Ilustrasi 2 | g01430064 |
Kontrol Transmisi (Keypad Shifter) (2) "R" (Mundur) mengaktifkan transmisi. (3) "N" (Netral) diaktifkan dari gigi manapun. (4) "D" (Gerak) mengaktifkan transmisi. (5) "Panah atas" (Batas gigi tinggi atau peningkatan gigi) (6) "Panah bawah" (Batas gigi rendah atau penurunan gigi) |
Catatan: Fungsi panah atas atau panah bawah tergantung pada kontrol transmisi.
Ilustrasi 3 | g01430146 |
(7) Kontrol perpindahan gigi |
Beberapa aplikasi memerlukan penggunaan dua kontrol transmisi. Dalam hal ini, termasuk kontrol perpindahan gigi (7). Kontrol perpindahan gigi mengidentifikasi kontrol transmisi aktif pada ECM transmisi. Kontrol transmisi memungkinkan ECM transmisi untuk menentukan mode operasional transmisi.
Baca petunjuk berikut untuk mengubah dari salah satu kontrol transmisi ke kontrol transmisi lainnya.
- Tekan "N" pada kontrol transmisi aktif.
- Pastikan agar layar membaca "NN".
- Tuas kontrol perpindahan gigi (7) .
- Tekan "N" pada kontrol transmisi yang baru saja diaktifkan.
- Mulai pengoperasian normal.
Catatan: Kontrol perpindahan gigi akan mengubah kontrol transmisi aktif dan fungsi transmisi. Sistem kendaraan OEM dan rancangan skid mungkin memerlukan input operator lebih lanjut untuk memastikan aliran gerak daya ke output sesuai. Ini didasarkan pada rancangan menurut OEM.Kontrol perpindahan gigi harus diaktifkan untuk melakukan peralihan dari kontrol transmisi "AUTO MODE" (Mode Otomatis) yang terletak di depan, ke kontrol transmisi "DECK MODE" (Mode Dek) yang terletak di belakang. Rancangan sesuai OEM mungkin memerlukan perpindahan gigi atau pengaktifan kotak transfer. Perpindahan gigi akan memastikan bahwa aliran daya diubah dari poros penggerak ke output yang sesuai.
Kontrol perpindahan gigi dapat dipindah ke posisi ON atau ke posisi OFF. Dengan memindah kontrol perpindahan gigi, maka akan memungkinkan operator untuk memilih penggunaan salah satu kontrol transmisi. Kontrol perpindahan gigi terletak di rangkaian kabel yang menyambungkan kontrol transmisi. Dengan mengalihkan kontrol perpindahan gigi ke posisi ON, kontrol transmisi "AUTO MODE" yang terletak di depan akan dipilih. Dengan mengalihkan sakelar perpindahan gigi ke posisi OFF, kontrol transmisi "DECK MODE" yang terletak di belakang akan dipilih.
Pemecahan masalah kontrol pengoperasian transmisi
- Jika kontrol perpindahan gigi diaktifkan ke salah satu gigi, maka kontrol transmisi aktif atau mode perpindahan gigi transmisi tidak akan berubah. Namun, begitu gigi dipindah ke posisi normal, perpindahan gigi selain ke posisi netral akan dicegah hingga kontrol transmisi berada pada posisi netral dan kontrol perpindahan gigi telah disetel ulang ke kontrol transmisi yang sesuai.
- Jika kontrol transmisi tidak beroperasi, maka tekan tombol "N" pada tiap kontrol transmisi. Uji kontrol perpindahan gigi. Identifikasikan kontrol transmisi yang harus diaktifkan. Lanjutkan pengoperasian normal dengan kontrol transmisi tersebut.
Kondisi berikut yang terjadi dengan transmisi menyebabkan tampilan kontrol transmisi memperlihatkan nilai berkedip.
- Drop box sedang bergeser (drop box terpadu Caterpillar, jika ada).
- Drop box gagal mengaktifkan output yang diinginkan (drop box terpadu Caterpillar, jika ada).
- Perpindahan gigi yang diminta untuk masuk dan keluar dari posisi NETRAL ditolak karena kecepatan engine yang terlalu tinggi.
- Kontrol perpindahan gigi tidak cocok dengan mode transmisi saat ini.
- Perpindahan gigi dihambat.
Kondisi berikut yang terjadi dengan transmisi menyebabkan nilai yang menampilkan garis-garis pada tampilan kontrol transmisi.
- Komunikasi antara kontrol transmisi dengan ECM transmisi di data link J1939 terputus.
- Transmisi tidak diprogram untuk dua kontrol transmisi.
Fungsi transmisi bergantung aplikasi. Transmisi dapat berfungsi dalam tiga pilihan kode cara.
- Transmisi otomatis
- Power shift
- Power shift kecepatan idle rendah
Well service work over rig transmission akan mengoperasikan perpindahan gigi secara otomatis saat di jalan. Transmisi akan melakukan power shift kecepatan idle rendah saat transmisi dioperasikan di area sumur. Transmisi pada aplikasi well service pump akan melakukan power shift.
Mode Jalan Otomatis (Transmisi Otomatis)
Transmisi ini akan memindah gigi secara otomatis sesuai dengan kecepatan output transmisi. Transmisi otomatis ini berfungsi dari gigi rendah ke gigi tinggi. Batas gigi tinggi didasarkan pada salah satu parameter berikut.
- Transmisi maksimum gigi maju ( TH31-E61 = 6) (Batas absolut)
- Transmisi maksimum gigi maju ( TH35-E81 = 8) (Batas absolut)
- Batas gigi tinggi yang dapat dikonfigurasi perangkat lunak ( TH31-E61 = 4-6) ( TH35- E81 = 4-8) (batas yang ditentukan OEM). Teknisi dealer Caterpillar dengan perangkat lunak Caterpillar ET dapat mengonfigurasikan parameter ini. Default transmisi menurut perangkat lunak adalah gigi maju maksimum.
- Operator dapat memilih batas gigi tinggi (batas yang ditentukan operator). Dengan menggunakan tombol panah atas/bawah pada keypad shifter kontrol transmisi, operator dapat memilih batas gigi tinggi. Batas gigi tinggi transmisi dapat diubah ke gigi yang kurang dari atau sama dengan gigi maju maksimum transmisi atau batas gigi tinggi yang dapat dikonfigurasi, yang mana lebih rendah. Operator dapat menggunakan tombol panah atas/bawah untuk membatasi gigi tinggi dari 1 hingga 6 ( TH31-E61) atau 1 hingga 8 ( TH35-E81).
Mode Pompa (Transmisi Otomatis)
Transmisi ini akan memindah gigi secara otomatis sesuai dengan kecepatan output transmisi. Transmisi otomatis ini berfungsi dari gigi rendah ke gigi tinggi. Batas gigi tinggi didasarkan pada salah satu parameter berikut.
- Transmisi maksimum gigi maju ( TH31-E61 = 6) (Batas absolut)
- Transmisi maksimum gigi maju ( TH35-E81 = 8) (Batas absolut)
- Batas gigi tinggi yang dapat dikonfigurasi perangkat lunak ( TH31-E61 = 4-6) ( TH35- E81 = 4-8) (batas yang ditentukan OEM). Teknisi dealer Caterpillar dengan perangkat lunak Caterpillar ET dapat mengonfigurasikan parameter ini. Default transmisi menurut perangkat lunak adalah gigi maju maksimum.
- Dengan menggunakan tombol panah atas/bawah pada keypad, operator dapat memilih batas gigi tinggi. Batas gigi tinggi transmisi dapat diubah ke gigi yang kurang dari atau sama dengan gigi maju maksimum transmisi atau batas gigi tinggi yang dapat dikonfigurasi, yang mana lebih rendah. Operator dapat menggunakan tombol panah atas/bawah untuk membatasi gigi tinggi dari 1 hingga 6 ( TH31-E61) atau 1 hingga 8 ( TH35-E81).
Catatan: Tidak ada gigi mundur. Posisi R akan mengaktifkan gigi parkir dalam aplikasi ini.
Mode Pompa (Power Shift)
Transmisi akan memindah gigi sesuai dengan input operator menggunakan tombol panah atas dan panah bawah. Transmisi akan bekerja sebagai transmisi power shift dan transmisi akan memindah gigi pada rpm engine.
Catatan: Tidak ada gigi mundur. Posisi "R" akan mengaktifkan gigi parkir dalam aplikasi ini.
Mode Deck/Work Over (Power Shift Kecepatan Idle Rendah)
Transmisi akan memindah gigi sesuai dengan input operator menggunakan tombol panah atas dan panah bawah. Transmisi akan bekerja sebagai transmisi power shift kecepatan idle rendah dan transmisi akan memindah gigi pada kecepatan engine yang kurang dari atau sama dengan 850 rpm.
Pindah Cepat ke NETRAL
Catatan: Fungsi ini hanya berlaku dalam aplikasi pompa.
Bila sakelar pindah cepat ke netral diaktifkan, transmisi akan menurunkan gigi ke posisi NETRAL. Jika sakelar pindah cepat ke netral dinonaktifkan, transmisi akan tetap berada pada posisi NETRAL hingga kontrol perpindahan transmisi dipindah ke posisi NETRAL. Maka, transmisi dapat dipindah ke gigi yang diinginkan.
Beralih Mode Drop Box
Catatan: Untuk mengalihkan mode drop box, kondisi berikut harus dipenuhi.
- Engine harus tetap beroperasi pada KECEPATAN IDLE RENDAH.
- Gigi transmisi berada pada posisi NETRAL.
- Transmisi tidak memiliki kecepatan output.
Mode Pengalihan Penggerak Empat Roda (4WD)
Prosedur untuk Mengaktifkan 4WD
- Aktifkan rem dan berhenti sepenuhnya.
- Pindahkan transmisi ke posisi netral.
- Tekan rem dan pertahankan engine di IDLE RENDAH.
- Pindahkan transmisi ke gigi terendah maksimum. TH31 harus berada pada gigi 1F. TH35 harus berada pada gigi 2F.
- Pindahkan sakelar 4WD/2WD ke posisi 4WD.
- Gerakkan kendaraan maju sejauh setengah panjang badan kendaraan. Kecepatan engine akan dibatasi hingga perpindahan gigi selesai dan kendaraan berhenti bergerak.
- Aktifkan rem dan hentikan kendaraan.
- Pindahkan transmisi ke posisi netral.
- Periksa pemindah gigi pada keypad untuk pengaktifan 4WD.
Catatan: Jika transmisi berada pada posisi 4WD maka prosedur telah selesai. Jika layar kontrol transmisi masih berkedip, ulangi prosedur dan arahnya.
Prosedur untuk Penonaktifan 4WD
- Aktifkan rem dan berhenti sepenuhnya.
- Pindahkan transmisi ke posisi netral.
- Tekan rem dan pertahankan engine pada kecepatan idle rendah.
- Pindahkan transmisi ke gigi terendah maksimum. TH31-E61 harus berada pada gigi 1F. TH35-E81 harus berada pada gigi 2F.
- Pindahkan sakelar 4WD/2WD ke posisi 2WD.
- Gerakkan kendaraan maju sejauh setengah panjang badan kendaraan. Kecepatan engine akan dibatasi hingga perpindahan gigi selesai dan kendaraan berhenti bergerak.
- Aktifkan rem dan berhenti sepenuhnya.
- Pindahkan transmisi ke posisi netral.
- Periksa pemindah gigi pada keypad untuk pengaktifan 2WD.
Catatan: Jika transmisi berada pada posisi 4WD maka prosedur telah selesai. Jika layar kontrol transmisi masih berkedip, ulangi prosedur dan arahnya.
Kontrol Kapasitas Pompa PTO
Fungsi ini berada pada transmisi TH31-E61 dan TH35-E81 yang menghasilkan arus listrik variabel. Arus ini dapat digunakan untuk memasok daya solenoid kontrol kapasitas pada pompa hidrolik kapasitas variabel atau solenoid lainnya atau peralatan yang memerlukan arus input variabel. Transmisi ini mendukung dua arus output variabel terpisah.
ECM menggunakan penggerak proporsional untuk menghasilkan arus dari 0 amp – 2 amp yang dikontrol dengan dua sakelar untuk tiap penggerak arus, sakelar on/off, dan sakelar penaikan/penurunan arus. Jika sakelar on/off dipindah ke posisi ON, penggerak arus output akan diaktifkan dan dimulai dengan arus output 500 miliampere. Jika sakelar penaikan/penurunan ditahan pada posisi INCREMENT (Penaikan), arus output akan naik hingga mencapai arus maksimum 2 amp. Jika sakelar penaikan/penurunan dilepas, ECM akan menahan arus output saat ini hingga input lainnya terdeteksi. Jika sakelar penaikan/penurunan ditahan di posisi DECREMENT (Penurunan) arus akan berkurang hingga mencapai 0 amp. Jika sakelar penaikan/penurunan dilepas, ECM akan menahan arus output saat ini hingga input lainnya terdeteksi. Jika sakelar on/off digerakkan ke posisi OFF arus output akan segera menjadi 0 amp.
Kopling Pengunci (Nonaktif)
Fungsi ini pada transmisi TH31-E61 dan TH35-E81 digunakan untuk menonaktifkan kopling pengunci dan memaksa trasmisi untuk beroperasi pada penggerak konverter. Jika sakelar berada pada posisi ON atau KOPLING PENGUNCI DINONAKTIFKAN, pengaktifan kopling pengunci akan dihambat. Jika sakelar berada pada posisi OFF atau KOPLING PENGUNCI DIAKTIFKAN kopling pengunci dimungkinkan untuk aktif dan akan aktif menggunakan titik otomatis sebagaimana kondisi normal.
Perhatian: Menjalankan transmisi pada penggerak konverter dalam waktu yang lama dapat menyebabkan transmisi mengalami panas berlebih.
Gigi Transmisi Maksimum Alternatif yang dapat Dikonfigurasikan
Fungsi ini pada transmisi TH31-E61 dan TH35-E81 memungkinkan pengguna mengatur gigi maksimum alternatif yang dapat dicapai untuk transmisi pada tiap pemindah gigi yang dikonfigurasikan. Batas gigi maksim alternatif akan diaktifkan menggunakan sakelar. Jika sakelar berada pada posisi OFF batas gigi maksimum primer akan aktif. Jika sakelar dipindah ke posisi ON, batas gigi maksimum alternatif akan aktif.
Dalam mode jalan dan mode pompa transmisi otomatis, transmisi tidak akan memaksa perpindahan gigi apa pun. Jika gigi saat ini lebih tinggi daripada gigi maksimum alternatif yang dikongurasikan di Caterpillar ET, transmisi akan menghambat perpindahan gigi hingga operator memindah gigi ke gigi di bawah gigi maksimum alternatif. Hal ini kemudian akan memungkinkan transmisi untuk melakukan peningkatan gigi dan penurunan gigi di bawah gigi maksimum alternatif yang ditentukan di Caterpillar ET.
Dalam mode work over, transmisi akan memaksa penurunan gigi ke gigi maksimum alternatif saat transisi dari batas gigi primer ke batas gigi alternatif jika batas gigi alternatif dikonfigurasikan menjadi lebih rendah daripada gigi maksimum primer, transmisi tersebut saat ini berada di gigi yang lebih tinggi dari batas gigi maksimum, dan kecepatan engine kurang dari 850 rpm. Transmisi juga akan memaksa penurunan gigi dalam mode work over saat perpindahan gigi dari batas gigi maksimum alternatif ke batas gigi maksimum primer, jika batas gigi primer dikonfigurasikan menjadi lebih rendah dari batas gigi maksimum alternatif, transmisi tersebut saat ini berada pada gigi yang lebih tinggi dari batas maksimum primer, dan kecepatan engine kurang dari 850 rpm. Batas gigi maksimum alternatif tidak tersedia untuk konfigurasi pemompaan transmisi manual.
Indikator Mode Penggerak Output
Fungsi ini menggunakan dua output ECM untuk memasok arus untuk lampu yang akan menunjukkan pemindah gigi transmisi mana yang aktif saat ini. Lampu ini menunjukkan keypad yang aktif saat ini dan mungkin tidak cocok dengan sakelar pemilih pemindah gigi.
Indikator Penggerak Konverter Penggerak Output
Fungsi ini menggunakan output ECM untuk menyalakan lampu indikator pada alat berat. Lampu akan dinyalakan ketika transmisi berada pada penggerak konverter.
Pertimbangan Dudukan Pemilih Gigi
Tekan Tombol Pertimbangan Dudukan Pemilih Gigi
Ilustrasi 4 | g01260652 |
Tampilan Panel Perpindahan Gigi Gambar menampilkan dimensi luar dalam satuan inci untuk panel. |
Tabel 1menampilkan satuan setara metrik dan inci untuk pemutusan panel pemilih gigi tombol tekan.
Pengukuran Dudukan - Pemindah Papan Kunci     | |
---|---|
Lebar     | 77,7 hingga 78,7 mm (3,06 hingga 3,10 in.)     |
Panjang     | 167,4 hingga 168,4 mm (6,60 hingga 6,63 in.)     |
Tinggi     | Maksimum sedalam 110 mm (4,33 in.) (termasuk konektor belakang dan jarak bebas kabel)     |
Torsi Mur     | 1,3 hingga 1,5 N·m (11 hingga 13 lb in.)     |